Hatiku bergejolak
Ketika kembali kau hadir dalam penantianku
Cinta, cemburu dan nafsu selalu iringi
Permainan kehidupan yang lelah
Kadang kurasa ini tak adil bagiku
Namun mungkin inilah akhir kehidupanku
Yang selalu terasing, disudutkan pada ketololanku sendiri
Ketidakmampuanku semakin siksa diriku
Yang tak mampu mengungkap
Sepenggal rasa yang beriku kesejukan
Meski hanya sejenak
Satu saat kucoba
Kais serpih-serpih harap
Yang tlah terbuang untuk kusatukan
Dan kupersembahkan kepada dirimu, namun kuragu
Dapatkah kau terima dan kau jadikan
Sesuatu yang dapat mengilhami jalan pikiranmu
Klaten, 13 Oktober 2006
Ketika kembali kau hadir dalam penantianku
Cinta, cemburu dan nafsu selalu iringi
Permainan kehidupan yang lelah
Kadang kurasa ini tak adil bagiku
Namun mungkin inilah akhir kehidupanku
Yang selalu terasing, disudutkan pada ketololanku sendiri
Ketidakmampuanku semakin siksa diriku
Yang tak mampu mengungkap
Sepenggal rasa yang beriku kesejukan
Meski hanya sejenak
Satu saat kucoba
Kais serpih-serpih harap
Yang tlah terbuang untuk kusatukan
Dan kupersembahkan kepada dirimu, namun kuragu
Dapatkah kau terima dan kau jadikan
Sesuatu yang dapat mengilhami jalan pikiranmu
Klaten, 13 Oktober 2006